« Home | Wonogiri, 15 Agustus 2003 Kepada Yth. Bapak Di... » | PROPOSAL BUKU HARI-HARI SEPAKBOLA INDONESIA MATI ... » | DAFTAR ISI BUKU HARI-HARI SEPAKBOLA INDONESIA MATI... » | MENYOAL MEREK SUPORTER PERSIS SOLO SAMPAI FILOSOF... » | Wonogiri, 8 September 2003 SIAPA JUARA DAN SIAPA... » | SOLUSI KEMELUT PERSIS, PSFC DAN PASOEPATI Pelita... » | Salam satu jiwa, suporter sepakbola Indonesia ! ... » 

Saturday, October 04, 2003 

BOBOTOH, APA JADI BERANGKAT KE SOLO DALAM BABAK PALY OFF, 9-16 OKTOBER 2003 INI ?

Dear sobatku sesama
suporter sepakbola Indonesia


Saudaraku dari Malang, Sam Toto Nade Sutedjo telah menulis di kolom Ole (Bola, 3/10/2003), yang isinya menarik. Pada intinya adalah mengajak saudara-saudaraku bobotoh Persib untuk berintrospeksi, berkaitan dengan dipindahnya tempat pertandingan play off dari Jakarta, yang menurut pertimbangan PSSI, dapat menghindari terjadinya gesekan panas antara Bobotoh dengan The Jakmania. Ternyata PSSI telah menetapkan tempat play off ke Solo, dan menurut Sam Toto Nade Sutedjo dan sebagian Pasoepati, para bobotoh pun telah menabung sambutan kurang simpatik saat Pasoepati tur ke Siliwangi. Sehingga kunjungan bobotoh ke Solo nanti juga jadi problematis. Tabungan perbuatan bobotoh yang kurang terpuji, bahkan lebih parah, juga dialami oleh tim Arema dan Aremania.

Jadi, apakah sobat-sobatku bobotoh akan tetap main ke Solo untuk mendukung Persib di babak kritis ini ? Apakah Pasoepati juga akan terbuka, mampu melupakan kasus sambutan tak ramah dari bobotoh yang lalu, dan akan menyambut kedatangan mereka di Manahan ?

Jawaban saya : saya tidak tahu.

Tetapi, sebagai salah satu pendukung suporter cinta damai Indonesia, saya berpendapat bahwa sebenarnya masih ada peluang untuk kebaikan bersama. Mohon maaf kalau nampak arogan, atau sok gila hormat, alangkah bijaksananya kalau fihak sobat-sobatku, seperti Herru Joko dkk. dari Viking/Bobotoh mencoba menggalang kontak dengan para pentolan Pasoepati (saya sendiri bukan lagi eksekutif di Pasoepati lo…).

Sokur-sokur, saya tahu akan terasa sangat berat, secara resmi fihak Bobotoh menyatakan minta maaf atas kejadian tak enak di masa lalu, dan secara bersama-sama bertekad untuk menggalang persahabatan yang lebih erat antara Viking/Bobotoh dengan Pasoepati. Lalu kesepakatan itu segera disosialisasikan secara meluas, hingga nanti bobotoh bisa main ke Solo.

Apakah usulan dan ide itu akan berhasil ? Saya tak bisa menjamin.
Tetapi seperti kata pepatah “ What isn’t tried won’t work”, sesuatu yang tak pernah dicoba bakal tak pernah berhasil, maka usulan di atas itu saya ajukan. Kalau berhasil, saya kira akan pula memberi setitik kebaikan bagi sepakbola Indonesia, di tengah penilaian penulis sepakbola terhebat Indonesia, Sindhunata (Kompas, 2/10/2003), berjudul “Bola, Cermin Kehancuran Bangsa” (saya membaca artikel lengkapnya dengan merinding, miris, dan ketakutan) :

“Dunia bola kita yang penuh kekerasan dan kecurangan adalah lokasi nyata, di mana rakyat mengalihkan teror negara menjadi teror bagi diri mereka sendiri dan sesamanya. Dan itu semua dilakukan tanpa mereka sadari. Kehancuran dan kerusakan mana yang lebih parah daripada kehancuran yang dilakukan terhadap diri sendiri tanpa disadari ? Dalam arti ini, kehancuran dan kerusakan kita benar-benar sempurna”

Hello Bobotoh, Hello Pasoepati, pintu emas terbuka untuk Anda !

Makasih Sam Toto. Walau pun Arema kini terdegradasi, tetapi Anda sebagai sosok Aremania tetap saja selalu menarik untuk kami teladani.
Salam Pasoepati !

Salam saya,
Bambang Haryanto

"All that I know most surely about morality and obligations I owe to football"



(Albert Camus, 1913-1960)

Salam Kenal Dari Saya


Image hosted by Photobucket.com

Bambang Haryanto



("A lone wolf who loves to blog, to dream and to joke about his imperfect life")

Genre Baru Humor Indonesia

Komedikus Erektus : Dagelan Republik Semangkin Kacau Balau, Buku humor politik karya Bambang Haryanto, terbit 2012. Judul buku : Komedikus Erektus : Dagelan Republik Semangkin Kacau Balau! Pengarang : Bambang Haryanto. Format : 13 x 20,5 cm. ISBN : 978-602-97648-6-4. Jumlah halaman : 219. Harga : Rp 39.000,- Soft cover. Terbit : Februari 2012. Kategori : Humor Politik.

Judul buku : Komedikus Erektus : Dagelan Republik Kacau Balau ! Format: 13 x 20,5 cm. ISBN : 978-602-96413-7-0. Halaman: xxxii + 205. Harga : Rp 39.000,- Soft cover. Terbit : 24 November 2010. Kategori : Humor Politik.

Komentar Dari Pasar

  • “HAHAHA…bukumu apik tenan, mas. Oia, bukumu tak beli 8 buat gift pembicara dan doorprize :-D.” (Widiaji Indonesia, Yogyakarta, 3 Desember 2010 : 21.13.48).
  • “Mas, buku Komedikus Erektus mas Bambang ternyata dijual di TB Gramedia Bogor dgn Rp. 39.000. Saya tahu sekarang saat ngantar Gladys beli buku di Bogor. Salam. Happy. “ (Broto Happy W, Bogor : Kamis, 23/12/2010 : 16.59.35).
  • "Mas BH, klo isu yg baik tak kan mengalahkan isu jahat/korupsi spt Gayus yg dpt hadiah menginap gratis 20 th di htl prodeo.Smg Komedikus Erektus laris manis. Spt yg di Gramedia Pondok Indah Jaksel......banyak yg ngintip isinya (terlihat dari bungkus plastiknya yg mengelupas lebih dari 5 buku). Catatan dibuat 22-12-10." (Bakhuri Jamaluddin, Tangerang : Rabu, 22/12/2010 :21.30.05-via Facebook).
  • “Semoga otakku sesuai standar Sarlito agar segera tertawa ! “ (Bakhuri Jamaluddin, Tangerang : Rabu, 22/12/2010 :14.50.05).
  • “Siang ini aku mau beli buku utk kado istri yg ber-Hari Ibu, eh ketemu buku Bambang Haryanto Dagelan Rep Kacau Balau, tp baru baca hlm 203, sukses utk Anda ! (Bakhuri Jamaluddin, Tangerang : Rabu, 22/12/2010 :14.22.28).
  • “Buku Komedikus Erektusnya sdh aku terima. Keren, mantabz, smg sukses…Insya Allah, suatu saat kita bisa bersama lg di karya yang lain.” (Harris Cinnamon, Jakarta : 15 Desember 2010 : 20.26.46).
  • “Pak Bambang. Saya sudah baca bukunya: luar biasa sekali !!! Saya tidak bisa bayangkan bagaimana kelanjutannya kalau masuk ke camp humor saya ? “ (Danny Septriadi,kolektor buku humor dan kartun manca negara, Jakarta, 11 Desember 2010, 09.25, via email).
  • “Mas, walau sdh tahu berita dari email, hari ini aq beli & baca buku Komedikus Erektus d Gramedia Solo. Selamat, mas ! Turut bangga, smoga ketularan nulis buku. Thx”. (Basnendar Heriprilosadoso, Solo, 9 Desember 2010 : 15.28.41).
  • Terima Kasih Untuk Atensi Anda

    Powered by Blogger
    and Blogger Templates